Sedang mencari obat herbal tradisional epilepsi atau ayan? Anda berada pada blog yang tepat, karena pada artikel ini akan dibahas obat herbal untuk mengobati epilepsi atau ayan. Gejala yang sering terjadi pada penderita Ayan atau Epilepsi adalah, biasanya penderita mengalami pusing, pandangan berkunang-kunang, alat pendengaran kurang sempurna. Selain itu, keringat berlebih dan mulut berbusa. Sesaat kemudian penderita dapat jatuh pingsan diiringi jeritan. Kejang dan lidah sering terluka akibat tergigit, Sulit bernafas, muka merah dan kebiru-biruan. Selama terserang Ayan biasanya mata tertutup dan akhirnya tertidur pulas lebih dari 45 menit.
Adapun pengobatan secara herbal tradisional untuk mengobati penyakit Epilepsi atau ayan, dengan beberapa resep ramuan ayang bisa anda coba.
Resep obat Ayan 1
Dengan daun kaki kuda 12 genggam, 1/2 genggam daun meniran, 1/2 genggam daun kemangi, dan 1/2 genggam daun sangket. Bahan-bahan ini dicuci lalu dikeringkan, setelah kering daun ditumbuk halus, saring dan simpan dalam toples. Cara meminumnya, setiap 1 sendok teh diseduh dengan airmendidih 3/4 gelas dan diberi gul aren seperlunya. minum 3 kali sehari.
Resep Ayan 2
1/4 genggam daun seruni putih, 1/3 g4nggam daun kaki kuda, 1/4 genggam daun sembung manis,1/5 genggam daun poko, 1/4 genggam daun jintan, 2 jari kulit kina, 3 jari gula aren. Semua ramuan tradisional dicuci dan dipotong-potong seperlunya lalu direbus dengan air 5 gelas sampai tinggal kira-kira separoh. Setelah dingin, air rebusannya disaring kemudian diminum 3 kali sehari 1 gelas.
Resep Ayan 3
8 jari akar senggani dicuci dan potong-potong seperlunya, kemudian rebus dengan air bersih 3 gelas hingga kira-kira tinggal 1/4 nya. Sesudah dingin, air rebusannya disaring dan diminum dengan madu sebanyak 3 kali sehari 3/4 gelas.
Demkianlah beberapa resep obat herbal tradisional penyakit epilepsi atau Ayan, semoga bisa membantu, karena setiap penyakit ada obatnya, kita tinggal berusaha untuk mendapatkan pengobatan yang terbaik dan tepat, karena Allah yang memberikan setiap kesembuhan. Maka dari itu jangan lupa meningkatkan amal ibadah dan banyak doa pada-Nya.
0 comments:
Posting Komentar